Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Harga Tanah per meter di desa

Harga tanah per meter di desa

Harga Tanah per meter di desa

Tidak di pungkiri Tanah jadi incaran bagi sebagian orang, sebagai infestasi yang di tidak ribet dan pasti untung. Karna setiap tahun harga tanah semakin tinggi harga jualnya.

Bagi anda yang ingin infestasi di bidang pertanahan, anda harus mempelajari terlebih dahulu cara atau metode untuk menentukan harga jual dan harga beli tanah di suatu tempat, karna beda tempat akan mempengaruhi harga tanah itu sendiri. Jadi berapa Harga Tanah per meter di desa?

Untuk mengetahui Harga tanah per meter di desa ada banyak faktor yang harus di pertimbangkan. Anda harus punya beberapa data untuk bisa menghitung harga tanah.

Anda pasti pernah ya, pembayar Pajak  Bumi dan Bangunan (PBB)dan istilah NJOP pastik tidak asing di telinga anda. Ya, Nilai Jual Objek Pajak atau NJOP ialah harga rata- rata dari transaksi jual beli, jika tidak terjadi jual beli maka nilai NJOP di tentukan berdasarkan perbandingan harga objek lain yang sejenis, nilai perolehan baru atau Nilai Jual Objek Pajak Pengganti.

Seperti yang sudah di jelaskan di atas nilai NJOP ditenrukan berdasarkan 3 aspek yakni :

Perbandingan harga objek

Adalah nilai NJOP berdasarkan perbandingan dengan objek properti lainya yang sejenis dan letaknya tidak berjauhan dan telah di ketahui berapa harga jualnya

Nilai perolehan baru

Metode ini didasari oleh penghitungan biaya untuk mendapatkan propertiyang di beli dan di kurangi dengan kondisi fisik properti yang di beli.

Nilai Jual Objek Pajak Pengganti

Sementara nilai jual pengganti adalah metode penentuan nilai pajak berdasaekan hasil produksi obyek pajak tersebut.

Cara menghitung NJOP per meter

Menghitung NJOP tanah per meter di lakukan berdasarkan penilaian tanah dengan mengunakan pendekatan perbandingan harga pasar.

Sebenarnya Pemerintah Daerah juga menentuan NJOP tanah per meter persegi setiap tahunnya secara massal, untuk menentukan besaran NJOP untuk biaya PBB

Dengan mengambil perbandingan data harga dari penjual, pembeli, notaris, badan pertanahan, hingga agen properti. Selain itu lokasi, fasilitas, kondisi tanah aksesibelitas dan lain- lain juga menjadi faktor yang mempengaruhi harga tanah.

Penentuan harga jual properti berdasarkan NJOP

Langsung saja saya bahas cara menghitung harga jual properti mengunakan NJOP sebagai berikut;

Misalkan luas tanah     : 9 m × 11 m = 99 m2

Luas bangunan.            : 6 m × 6 m = 36 m2

NJOP tanah.                    : Rp 1.000.000 per meter persegi

NJOP bangunan.            : Rp 2.000.000 per meter persegi

Maka total harga tanah adalah 99 × Rp 1.000.000 = Rp 99.000.000

Total harga bangunan. : 36 × Rp 2.000.000 = Rp 72.000.000

Maka nilai jual rumah adalah : Rp 99.000.000 + Rp 72.000.000 = Rp 171.000.000

Jadi sampai di sini ada gambaran untuk mencari " Harga tanah per meter di desa"?
Kamu juga bisa mempelajari besaran Biaya Bangun Kamar 4x4
Semoga bermanfaat..

Post a Comment for "Harga Tanah per meter di desa"